October 8, 2025

Jurnalisnusantara.com. | Jakarta. – Suasana rapat koordinasi rutin Mingguan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kebayoran Baru Kamis, (02/10/25) terasa begitu berbeda, hal ini disebabkan karena telah lama rapat rutin Mingguan diliburkan sebagai akibat dari begitu padatnya tugas yang harus diselesaikan oleh masing-masing Majelis dan lembaga yang ada di PCM Kebayoran Baru.

Terlihat air muka masing-masing Ketua Majelis dan lembaga PCM Kebayoran Baru begitu cerah dan ceria, muka-muka kangen karena sudah lama tak jumpa terlihat jelas di wajah mereka, hingga ada salah satu Ketua Majelis berkata, “Sampai lupa jalan yang harus dilalui untuk pergi ke PCM Kebayoran Baru” selorohnya.

Ketua PCM Kebayoran Baru Ustadz Ahmad Said Matondang, M.Esy dalam kata sambutannya mengatakan bahwa, marilah kita Syukuri Nikmat dan karunia Allah SWT yang telah diberikan kepada kita dalam membesarkan Persyarikatan, dimana hingga saat ini PCM Kebayoran Baru terus bergerak, terus maju, terus berkembang, dan jagalah amanah dari masyarakat yang telah mempercayai dan menitipkan Putra dan Putrinya dalam menuntut ilmu di PCM Kebayoran Baru.

“Perlu di ingat bahwa, Kemajuan yang telah kita raih selama ini selain dari do’a yang terus kita sampaikan kepada Allah SWT, namun harus pula kita iringi dengan usaha, semangat dan tekad yang kuat untuk terus belajar dalam menimba ilmu pada PCM-PCM yang telah maju, hingga kita harus belajar juga ke Manca Negara “tutur Ustadz Said.

Persoalan yang sama juga disampaikan oleh Ustadz Syahrul Zamal MM, selaku Ketua Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) PCM Kebayoran Baru, dimana hingga saat ini PCM Kebayoran Baru terus membangun gedung baru, hal ini dikarenakan setiap tahunnya Siswa baru terus bertambah, sehingga perlu adanya penambahan Ruang Kelas Baru (RKB)

Perlu dikatahui bersama bahwa, PCM Kebayoran Baru banyak menerima tanah wakah dari masyarakat untuk segera dimanfaatkan, dan banyak pula Sekolah-sekolah yang menawarkan diri ingin bergabung dalam pengelolaan PCM Kebayoran Baru.

“Oleh karena itu maka perlu diadakan skala prioritas dalam membangun sarana dan prasara penunjangnya, dan harus pula diseleksi terlebih dahulu mana yang harus segerakan, mengingat PCM Kebayoran Baru masih punya kewajiban yang segera diselesaikan pada lembaga keuangan,” pungkas Ustadz Syahrul Zamal, M.M.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!