Jurnalisnusantara.com | Jakarta. – Bertempat di Kantor Kelurahan Kramat Kec. Senen Jakarta Pusat, Kapolda Metro Jaya melakukan kegiatan Silaturahim Siskamling dengan Warga Kelurahan Kramat, Selasa (9/01/2024).
Kegiatan silaturahim dihadiri oleh Dirbinmas Polda Metro Jaya Kombes Badya Wijaya, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro, Dandim 0501/JP Letkol Inf Bangun I.E. Siregar, Camat Senen Rony Jatmiko dan perwakilan dari BNNK Jakarta Pusat AKBP Desi.
Irjen Karyoto dalam arahannya mengatakan kegiatan kunjungan ini merupakan salah satu kegiatan Polda Metro Jaya dalam rangka mencegah suatu tindakan yang melanggar hukum. Kita prihatin atas kejadian kemarin disini ada tawuran yang menimbulkan korban jiwa.
Tawuran sekarang modelnya sudah modern, dulu orang tawuran ada sebabnya, kalau sekarang orang mau tawuran melalui dunia digital. Ada orang mengajak tawuran melalui WA, Instagram dan medsos lainnya. Orang yang melakukan tawuran cenderung semangat dan berani, karena mereka dalam pengaruh obat -obatan.
Peran orang tua sangat penting dalam memantau anak agar tidak melakukan hal negatif, orang tua bisa mengecek posisi anaknya dimana, sama siapa melalui HP. Segala sesuatu yang lebih tahu duluan adalah orang tua bila anak tersebut masih dalam pengawasan orang tua.
“Kita telah membentuk Tim Patroli Cyber untuk mengejar orang – orang yang mengajak Tawuran melalu medsos dan akan kami kenakan pasal penghasutan”. Ujarnya.
Kami meminta Bhabinkamtibmas dan Babinsa untuk menghidupkan kembali siskamling, karena siskamling merupakan tempat yang bagus untuk berinteraksi, saling kenal secara langsung antara warga dengan petugas. Warga bisa menyampaikan saran dan masukan secara langsung sehingga gangguan kamtibas bisa dicegah.
“Bila masyarakat bisa menjadi Polisi bagi dirinya sendiri, Insya Allah wilayah kita akan aman dan kondusif.” Ucapnya.
“Dalam pesta Demokrasi, kita jangan terlalu eforia, mari kita saling menghargai, berbeda pendapat dan pilihan itu hal yang biasa, bila kita saling menghargai tentunya pesta demokrasi nanti akan berjalan dengan aman. Namanya pesta itu ya nikmat dan menyenangkan” pungkasnya.
Sementara itu Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan di Wilayah Jakarta Pusat ada 8 Kecamatan dan sudah dibangun 126 pos siskamling untuk dilakukan pembinaan dalam rangka menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif. Kita juga ciptakan sinergitas yang solid, setiap hari Rabu kami apel gabungan bersama 3 pilar dalam rangka sinergitas untuk mencegah gangguan kamtibmas. Tantangan kami sekarang kejahatan jalanan yaitu tawuran warga. Akhir Desember terjadi tawuran di Kel Kramat, ini menjadi kepirhatinan dan kita berharap kejadian ini tidak terulang lagi
Sepanjang tahun 2023 terjadi tawuran 78 kali, ini hampir terjadi di semua wilayah. Kami telah mengamankan 264 sajam, kemudian ada 71 sajam yang diserahkan oleh warga kepada kami dengan kesadaran sendiri. Ini upaya kita dalam rangka mencegah terjadinya tawuran.
“Kami telah melakukan upaya pembinaan kepada masyarakat dengan cara siskamling dan Alhamdulilah sekarang sudah ada masyarakat yang menyerahkan sajam dengan kesadaran sendiri tanpa ada paksaan” tandasnya.
Kami juga menggaet FKDM untuk melakukan test urine kepada warga yang sering melakukan tawuran dan kebanyakan pelaku tawuran itu mengkomsumsi narkoba”. Tutupnya.
Dalam kesempatan tersebut Irjen. Pol. Karyoto, S.I.K (Kapolda Metro Jaya) dan Kombes. Pol Badya Wijaya (Dir Binmas PMJ) menyerahkan senter dan Speaker Portable secara simbolis kepada warga serta menjelaskan cara penggunaannya.
Kegiatan dilanjutkan dengan Penyerahan 71 senjata tajam oleh perwakilan warga kepada Irjen. Pol. Karyoto, S.I.K (Kapolda Metro Jaya), Kombes. Pol Badya Wijaya (Dir Binmas PMJ), Kombes. Pol Susatyo Purnomo Condro, S.H., S.I.K., M.Si (Kapolres Metro Jakarta Pusat), dan Letkol Inf Bangun I.E. Siregar, S.H., MIPOL. (Dandim 0501/JP) dalam rangka mendukung pemberantasan tawuran di wilayah Jakarta Pusat. (Wan)
